Komunitas Bisnis dan Informasi Pedia

Prinsip Cara Budidaya Sayur Organik Terpadu

by Kelud Pedia , at 09.16.00 , has 0 Comments
Sebelumnya telah dipublikasikan artikel berjudul Cara Budidaya Sayur Organik Terpadu. Pada postingan kali ini adalah artikel lanjutannya mengenai Prinsip Cara Budidaya Sayur Organik Terpadu. Prinsip Pembibitan, Penanaman, Pemeliharaan Tanaman hingga Pengendalian Hama Penyakit dalam usaha budidaya sayur organik juga akan dibahas dalam artikel berikut ini.
Prinsip Pertanian Organik
Prinsip Pertanian Organik

A. Memelihara Ekologi Tanah dan Kesuburan

Ekologi tanah dibenahi pada kondisi seimbang dengan bantuan mikrooganisme alami yang bersifat sebagai pupuk hayati demi menjaga pemeliharaan dan kesuburan tanah itu sendiri. Contohnya adalah bakteri penambat Nitrogen dari udara, Pelarut Phospat dalam tanah.

Untuk memelihara kesuburan tanah diperlukan bahan organik yaitu pupuk hijau yang berasal dari sisa dedaunan, azolla, kotoran hewan dan urin hewan, mineral alami, serta pupuk hayati. Pupuk hayati bisa diperoleh dengan perbanyakan MOL (Mikroorganisme Lokal) yang berasall dari akar bambu, akar rumput ilalang, rumen sapi, atau kascing.
Budidaya Sayur Organik
Budidaya Sayur Organik

Ada 3 macam pupuk organik yang diaplikasikan yaitu:

1. Pupuk organik padat yang digunakan sebagai pupuk dasar

Bahan berupa kotoran hewan: sapi, kamping, ayam, itik. Kotoran hewan perlu diproses dengan dekomposer dan diberi tambahan pupuk hayati. Dosis pupuk padat untuk budidaya organik yaitu 10 – 20 ton /Ha.

Untuk pemupukan dasar ini dapat ditambahkan formulasi pupuk organik padat yang sudah jadi, misalnya MOSA GOLD. MOSA GOLD ini akan memperkaya mikrobia yang menguntungkan di dalam tanah, memperbaiki struktur tanah dan bersifat slow release yakni memberikan nutrisi secara berlahan ke tanaman.

Kebutuhan pupuk MOSA GOLD adalah 1 botol per 1.000m² atau 10 botol untuk 1 hektarnya.

2. Pupuk Organik Cair

Pupuk organik cair diaplikasikan dengan cara disemprot ke daun lapisan bawah pada pagi hari sebelum jam 9 untuk hasil yang optimal. Salah satu formulasi pupuk organik ini adalah AGRITECH. Biasanya AGRITECH ini aplikasinya berbarengan atau dicampur dengan hormon organik HORTECH agar lebih efisien.

Contoh aplikasi:

Saat umur 1 dan 3 minggu dilakukan Penyemprotan AGRITECH ke tanaman dengan dosis 3 tutup / tangki isi 14 liter dan HORTECH 1 tutup / tangki isi 14 liter.

Pada umur 5 dan 7 minggu tanaman disemprot dengan AGRITECH dosis 5 tutup atau tanki berisi 14 liter air dan HORTECH dosis 1-2 tutup atau tangki berisi 14 liter air.

3. Hormon Organik

Hormon organik cair diaplikasikan dengan cara disemprot ke daun lapisan bawah pada pagi hari sebelum jam 9. Untuk formulasi hormon organik yang sudah jadi, bisa digunakan produk HORTECH. Biasanya HORTECH ini aplikasinya berbarengan atau dicampur dengan hormon organikAGRITECH agar lebih efisien.
Faktor Pengaruh Produktivitas Panen
Faktor Pengaruh Produktivitas Panen

B. Pembibitan Sayuran Organik

Pembibitan dilakukan di rumah Nursery dengan media hamparan, polibag, atau bekong dari daun pisang. Sebelum benih disebar, benih dapat direndam dengan PGPR. PGPR adalah formulasi dengan bahan aktif mikrobia dari jenis Plant Growth Promoting rhizobacter. Di pasaran salah satu jenis PGPR ini adalah BIO-SPF. Dengan larutan BIO SPF 5 gr dalam 1 liter air selama ± 2 jam. Selanjutnya benih disebar merata pada bedengan persemaian, dengan media semai setebal ± 7 cm dan disiram.

Media semai dibuat dari pupuk kandang dan tanah yang telah dihaluskan dengan perbandingan 1 : 1. Benih yang telah disebar ditutup dengan media semai, selanjutnya ditutup dengan daun pisang atau karung goni selama 2 – 3 hari. Bedengan persemaian tersebut sebaiknya diberi naungan.

Agar lebih bagus lagi, media pembitan yang berupa pupuk kandang sudah diberi campuran agens hayati. salah satu agens hayati yang bisa dipakai misalnya MOSA GLIO. Hal ini akan membuat pupuk kandang kaya akan kandungan Thrichoderma dan Gliocladium, sehingga mampu mengantisipasi serangan jamur patogen penyebab layu pada bibit.

Dosis MOSA GLIO ini adalah 1 sachet/ 100 gr untuk dicampur pada 1 karung atau ± 50kg pupuk kandang, kemudian diperam selama 1-2 minggu.

Untuk perawatan bibit dan mempercepat pertumbuhan bisa disemprot dengan larutan AGRITECH dan HORTECH. Penyemprotan ini dijaga agar tetap lembab tetapi tidak terlalu basah. Penyemprotan dilakukan pada pagi hari. Dosisnya adalah 5ml (½ tutup) AGRITECH dengan 1 ml / ± (½ sendok teh ) HORTECH dilarutkan dalam 1 liter air.

BACA JUGA: Cara Mengatasi Hama Dan Penyakit Tanaman

C. Penanaman Sayuran Organik

Untuk setiap jenis sayuran mempunyai jarak tanam yang berbeda. Jarak tanam ditentukan dengan prediksi saat tanaman dewasa masing-masing individu tanaman tidak saling berdesakan.

Contoh:
a. Bayam, kangkung bisa ditabur agak rapat 0,5 cm.
b. Kol, brokolli, bunga kol, bit jarak 25 cm x 25 cm.
c. Buncis turus, kacang panjang ; jarak tanam 70 cm x 30 cm.

D. Pemeliharaan Tanaman Sayuran Organik

Saat tanaman berada pada vase vegetatif dan generatif dikelola agar tanaman sayur tumbuh optimal. Pemeliharaan tanaman meliputi pengairan, penyiangan gulma, penggemburan tanah, pengendalian hama dan penyakit tanaman.

E. Pengendalian Hama Penyakit Sayuran Organik

Pengendalian hama penyakit dilakukan dengan beberapa cara yaitu menggunakan:
  • Agens hayati: makhuk hidup yang bisa mengendalikan hama dan penyakit.
  • Agens nabati: tumbuh tumbuhan yang diramu untuk digunakan sebaga pengendali hama dan penyakit tumbuhan dan musuh alami: makhluk hidup yang mengganggu perkembangan hama yang bersifat predator, parasit, atau parasitoid.

Untuk jenis hama penyakit pada tanaman sayuran organik akan dijelaskan secara terpisah pada artikel berikutnya. Penjelasan akan dilengkapi dengan cara pengendalian hama penyakit pada tanaman sehingga bisa dijadikan sumber informasi dan referensi budidaya sayur organik.

Jangan lupa subscribe blog ini untuk mendapatkan artikel gratis via email. Caranya adalah dengan menuliskan e-mail aktif Anda pada kotak kolom yang telah tersedia. Anda akan mendapatkan pesan pemberitahuan melalui email setiap kali ada artikel yang terbit di blog Kelud Pedia. Terima kasih telah membaca, Salam Sukses Petani Indonesia.
Prinsip Cara Budidaya Sayur Organik Terpadu
About
Prinsip Cara Budidaya Sayur Organik Terpadu - Written by Kelud Pedia , Published at 09.16.00, Categorized as Bercocok Tanam , Info Pertanian , Pertanian , Solusi Pertanian . And has 0 Comments
0 Comments Add a comment
Bck
Cancel Reply

Subscribe Us

Kelud Pedia


Tulisan bebas tentang bisnis online, wisata, kesehatan, pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan.


Menerima jasa pembuatan blog siap pakai untuk web profil, jualan online, blog minisite, web profesional dan lead magnet.


Melayani konsultasi online tentang blog, toko online, komputer, aplikasi dan software untuk bisnis internet online.

Peta Lokasi Mosa Pedia


Copyright ©2014 - 2020 Pro Komunitas
Theme designed by Damzaky - Published by Proyek-Template
Powered by Blogger
-->